Ashry Kartika Putri : Lebih Dari Food and Beverage Blogger - @disuduthari || #diksidisuduthari || Ruang Ekspresi

Dipersatukan di suatu project bersama Kak Ashry Kartika Putri membuatku merasakan sensasi seakan mau presentasi, daebak! Uuu, harus kupersiapkan dengan matang seperti apa dan bagaimana aku bersikap dan berkata kepada food and beverage blogger ini. Kau tahu? Mengenal orang baru bisa menjadi keseruan bisa pula menjadi tantangan, seperti kemarin misalnya.

Beruntungnya, keadaan mencekam barusan tak berlangsung lama. Sebab, alih-alih menutupi kecanggunganku, aku berulang kali berkata padanya bahwa “Kak, aku tuh nervous sebetulnya, hehe.” Dengan menerima keadaan perasaanku, ajaibnya, aku menjadi lebih tenang dan berangsung-angsur santai. Ditambah lagi, lawan bicaraku kali ini begitu humble dan supportif.

Semangat Kak (emot peluk) Badai pasti berlalu dan setelah kesulitan ada kemudahan (emot peluk)  -- Balasan Kak Ashry atas salah satu status WAku hari senin, 21 Juni 2021

Oh ya, sebagai dokumentasi pengalaman mengesankan kemarin & sebagai project pertama kami di blogspedia coaching #2, kubagi oleh-oleh di bawah ini! Selamat menikmati bersama pujaan hati*eh.

Lebih Dekat dengan Ashry Kartika Putri 

Cuplikan mini tentangnya

Kartika Putri merupakan aktris dan presenter berkebangsaan Indonesia. Sementara Kak Asyri KP merupakan seorang perempuan karier yang lahir di Medan, Indonesia. Tepatnya tanggal 11 agustus 1994, ia resmi berada di alam dunia. 

Alam dunia merupakan alam yang penuh dengan godaan dan kefanaan, tapi bisa dimanfaatkan dengan baik oleh mereka yang penuh akhlak dan kasih sayang. “Fah, di sini kenapa sih harus membahas kasih sayang segala, apa nggak berlebihan?!” Eits, kubahas ini karena melihat keuwuan mereka di foto profil WAnya.

Di akhir, aku bakalan bisikin fakta menarik tentang seseorang di sampingnya. Ya, di samping lulusan universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, program studi Akuntansi Perbankan Syariah ini. 

Pemilik blog Sajian Kira

Kak Ashry ialah sosok di balik blog Sajian Kira yang berniche spesifik, yakni kuliner. Segala sesuatu yang berkenaan tentang kuliner dari A sampai Z ingin ia rangkum pada unggahan-unggahan di blognya.

Hal menarik sekaligus pembeda dari blog kuliner ini dengan blog kuliner pada umumnya ialah, adanya kategori-kategori yang out off the box. Saat pertama kali tahu, aku auto pengen ngemasukkin nama blognya di daftar blogwalking permanen.

Kategori di sana beragam, dari yang terdengar wah, menyentuh, sampai bikin ngiler! Tiga kategori yang paling menyedot perhatianku ialah #pejuangkuliner, #resepsimpleantimager dan #tipskulinermingguan.

Uh, di tips kuliner mingguan ini, Kak Arshy mau bocorin vocher-vocher makanan dari tempat yang ia kunjungi. Ya, kali aja ada voucher gratis ongkir kaya di Sh*p**, wkwk. Eh, tapi mikir lagi, bukannya kita nggak sekota ya, waduh (tutup muka ah).

Skill, pelatihan, pengalaman, dan prestasi yang mumpuni

Skill

• Keahlian Komunikasi: Indonesian & English (TOEFL)
• Keahlian Komputer: Microsoft Office, SPSS, dan MYOB internet
• Keahlian Organisasi: Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas (2014/2015)  dan Unit Kegiatan Mahasiswa  Tari Kirana Bhaskara  (2014/2015)

Pelatihan

• Pelatihan Public Speaking (2014)
• Pelatihan Perhitungan Pajak (SPT Pribadi) (2015)
• Pelatihan Kewirausahaan (2015)
• Kursus Perbankan Syariah (2015)

Pengalaman kerja

• Mooikitchen Café – Cashier (September-Desember 2014)
• Rumah Makan Preksu – Cashier (Februari-April 2015)
• Bank Syariah Mandiri – Magang (Agustus-September 2015)
• Kolase Coffee – Cashier and Barista (September 2015-Maret 2016) 
• BTPN Syariah - Pembina Sentra ( Oktober 2016 - April 2017 )
• PT Nusantara Sejahtera Raya ( Juli 2017- sekarang) 

Prestasi

• Juara 2 Proyek Menulis Cerpen di Winterinflame bulan Januari 2021 dengan judul “Finn di Albba”.
• Naskah Fiksi Mini Terpilih di Event Ngobrolin Ide dari Ruang Nulis bulan April 2021 dengan judul “Sate Gagak”.
• Kontributor beberapa cerpen yang diselenggarakan oleh Ruang Nulis pada periode Oktober 2020 dan Maret 2021. Judul yang lolos antara lain, “Sebotol Candu”,”Asa di Nirwana”,”Penyamun di Balik Pintu”,”Degup”,”Awas!”.
• Barista di beberapa tempat semasa kuliah seperti di Mooikitchen dan Kolase Coffee dalam kurun waktu tahun 2014-2016.
• Mantan bankir pemula yang terjun di dunia food and beverage sejak 2017 sampai sekarang.

7 Fun Fact dari Bloger Kelahiran Medan Ini!

1. Kesan pertama mengenal Kak Ashry dan blog Sajian Kira-nya

Saat melihat fotonya di kolom partners (pengikut blog Di Sudut Hari)

Kalau boleh jujur, aku tak menyangka akan dipertemukan dan didekatkan dengan seseorang yang sebelumnya cukup membuatku bertanya-tanya. “Siapa ya, ini? rapi banget…” 

Saat mendengar nama blog Sajian Kira

Wah, kukira blog sajian kira ialah blog yang berisi opini-opini kuat dari seseorang yang kecenderungan logikanya di atas rata-rata. ‘Sajian’ di sana semacam diksi untuk menjadikan namanya unik.

Namun, ternyata oh ternyata, blog ini pure tentang kuliner, trip, dan resep. Hoalah, pantas saja di postingan pertamanya mengarah ke sana. 

Saat membaca postingan pertamanya

Sesungguhnya, aku cukup terkesan dengan narasi dan pemaparannya yang berbeda. Ia pun membahas suatu topik dengan mendalam, luwes dan meluas.

Mengapa harus memilih blog, sih? Sebuah pertanyaan yang dieksekusi dengan cara dan respon yang berbeda-beda, hehehe.

Ciamik pemaparan dan tipsnya. Contoh barista yang punya wawasan tentang kopi dari hulu ke hilir pun jleb pisan. Dibuat berpikir dan mau belajar bikin konten ketce gitu. – Komentarku di salah satu postingan blog Sajian Kira

2. Sempat diwarnai dramatisnya momen di WA

Ini bukan tentangku saja, tetapi melibatkan tiga orang. Aku yang telat online, mbak Naqib yang japri barengan di project ini dan aku ‘ya’ kan, serta Kak Ashry yang tak sengaja mengisi duluan list di WAG bersamaku, heuheu.

Ini jadi momen yang cukup krusial untuk kami, bak bertanya-tanya bagaimana enjoy dalam setiap proses. Kami mesti meluruskan kembali kesalahfahaman, menerima ketentuan, dan saling membebaskan dengan permintaan maaf. Hoalah, seperti jodoh yang kita nggak tahu akan dengan siapa*eh hehehe.

3. Q and A ala selebgram

Sebagaimana janjiku di atas, aku mau share momen keuwuan mereka dan Q and A  kemarin tentunya, enjoy ya!

Kalau boleh tahu kakak momblogger apa masih single?

Saya tuh udah nikah, tapi belum punya baby, jadi apa enaknya nyebutnya ya, Kak? Wkwk.

Waduh, jadi pertanyaannya yang salah ya, heuheu.

Wkwk gapapa, Kak, saya selalu memposisikan masih single, wkwk. Biar awet muda gitu

Nyaman nggak dipanggil Kak Ashry, atau mau Mbak Ashry, atau mau panggilan ‘sayang’ kaya suami ke istri? Heuheu.

Wkwkw, panggil Kak aja, Kak, biasa begitu. Kalau Kak Ulfah masih single kah?

Oke Kak Ashry. Iya, masih single, duu…dudu…duduu…

Gapapa, Kak. Saya sebelum nikah juga udah khatam single, wkwk.

Waduh, menarik ni!

Single kan nggak ngerugiin, Kak. Istilahnya single fii sabilillaah, wkwk. Aku dulu mikirnya gitu.

(Di sini, kita saling intip rancangan blog dan Kak Ashry nawarin CV juga)

Sekalian CV nggak? Dah kek melamar kerja aja nih

Iya dongs, boleh. Sekalian belajar juga dari yang sudah berpengalaman

Kadang tuh pengalaman harus dipaksakan berjalan, Kak. Ya, namanya juga hidup. 

Waa, lengkap sudah. Berasa jadi HRD lihat ginian. Dulu, Kakak ngambil jurusan apa kalau boleh tahu?

Ambil hikmahnya, Kak, wkwk. Ambil jurusan akuntansi, fokusnya di perbankan syariah, abis itu kerja di perbankan sebentar gara-gara baru sadar kalau riba

(Wah, berasa ditusuk dong kalau gini caranya, wkwk. Aku pun jurusannya nggak jauh beda. Ngambil Hukum Ekonomi Syariah, belajar juga masalah riba, dkk.)

***So, beralih dari hal barusan, kuterima dan kubaca rancangan blog impian dan CV-nya Kak Asyri, beginilah setelahnya :

Hehe, baru banget selesai baca, duh-duh, ceritanya menginspirasi dan memotivasi.

Memotivasi kalau jatuh, gapapa. Terus, bangkit lagi, ya, Kak, wkwk.

Kak nanti maaf kalau aku ketiduran, ya. 

Hoalah, heuheu iya, gapapa, udah sering ditingalin tidur*eh hehe

Bhaha, waduduh

(Iya, terkadang ditinggalin tidur tuh lucu dan bikin seneng, hehe. But, tergantung ditinggalin siapa dan dalam keadaan apa, ya) 

Oh, ya, SLTA nya kan Kakak di Purworejo, lahir di sana juga kah? Tepatnya kapan? Heuheu. Sekarang Kak Ashry dan suami tinggal di mana? (PERINGATAN: cek jantung terlebih dahulu sebelum menyimak momen ini. Sudah? Mari lanjut.)

Lahir di Medan sampai umur 3 tahunan, balik ke Jawa, tepatnya di Purworejo, Jawa Tengah. Ibuku kebetulan orang Sunda, Bandung tepatnya, tapi ya gitu aku masih nggak bisa bahasa Sunda.

Ayahku, orang Jawa Timur, Jombang tepatnya, kalau Jawa Timur-an masih bisa dikit-dikit. Kalau bahasa Batak, aku nggak terlalu bisa, tapi manggut-manggut aja dengernya.

Oh, kalau tinggal, aku bareng suami di Purworejo juga, karena kebetulan kami satu daerah yang sama dan kebetulan beliau temen masa kecil yang ketemu di perantauan.

(Uwuuu... nikahnya sama teman masa kecilnya pemirsa! gimana nggak sweet, kan, ya. Hihi, berasa di film-film!)

4. Awal mula melirik blog & momen yang membuatnya mantap ngeblog

Awal mula melirik blog

Kak Ashry Kartika Putri, melirik blog sekitar tahun 2012, sayangnya itu tahun-tahun terberat baginya. Dulu, yang ada di benaknya blog hanya sebagai wahana share-share kehidupan sendiri.

Mulai ada niatan ngeblog setelah melihat postingan-postingan yang lewat. Di situ, blog lebih ke personal branding dan sharing-sharing hal bermanfaat.

Momen yang membuatnya mantap ngeblog 

Momen yang membuatnya mantap ngeblog ialah saat muncul pemikiran “Kenapa aku nggak branding di blog pakai ilmu-ilmu FnB (Food and Beverege) yang pernah kulewati. Kali aja ada yang nyari dalam bentuk artikel. Kan, tinggal nunjuk aja, noh di blogku udah kuulas!”

5. Ingin dikenal sebagai blogger yang...

Kak Ashry Kartika Putri ingin dikenal sebagai blogger yang bisa memberi manfaat ke orang banyak. Terkhusus, tentang hal-hal awam di dunia yang pernah ia geluti (FnB). Ia berharap blognya bisa bermanfaat walau ia sudah tiada.

6. Goals di dunia blogging

Fleelancer data ini ingin membantu banyak pihak. Terkhusus, orang-orang yang berjuang dengan usahanya meskipun hanya gerobakan atau di emperan. Apalagi, usaha mereka sudah puluhan tahun berjalan.

7. Punya deadline tersendiri untuk setiap langkah

Walau begitu, akhir-akhir ini ia membiarkan semua itu berjalan senatural mungkin. Alih-alih fokus pada deadline, ia ingin lebih fokus berurusan dengan orang lain sebagai sumber ‘konten’ nya. Dengan begitu, komitmen satu minggu satu postingan, bisa lancar jaya sebagaimana mestinya.

Penutup

Kayaknya, semakin tua, niatan sama dunia jadi nggak begitu besar. Kek, oh iya ada, mungkin juga besok udah ga di dunia. -- Celoteh pemilik blog Sajian Kira

Sekian dokumentasi pengalamanku bercengkerama dengan Kak Ashry Kartika Putri  yang kujadikan oleh-oleh khusus buat kamu! Menurutku, ia lebih dari  food and beverage blogger. Mau mengenalnya lebih jauh? Boleh kepoin akun medsosnya Kak Ashry Kartika Putri di @askaart_ 

Ssstttt, aku pun lagi berbunga-bunga nih setelah mampir ke blognya. Ia publish tulisan tentangku dengan bahasa yang renyah dan pemvisualisasian tingkat dewa!