Kebingungan sering menyambar ibu baru soal makanan untuk ibu menyusui agar ASI banyak. Tak jarang, cari-cari sendiri jadi alternatif, di tengah hiruk-pikuk rekomendasi dari sana-sini.
Alhamdulillah, masa menyusui anak pertamaku tak banyak drama. ASI lancar dan deras, bahkan seringkali rembes.
3 Makanan untuk Ibu Menyusui Agar ASI Banyak - Spill Makanan Ultra-Proses
1. Sayur Katuk & Sayur Bayam
Kau tahu? Dua sayur ini silih berganti menemani makanku di masa nifas. Aku sebelum hamil memang sudah menyukai menu ini, jadi pikirku senang saja menjalankan makanan sehat yang satu ini.Eh tapi, setelah di jalankan untuk dimakan tanpa henti, di masa akhir nifas aku tiba-tiba rindu makanan pedas. Rasanya lidahku ciut dengan rutinitas ini.
Namun, kata Mamih, mamah mertuaku makanan ini sudah turun temurun disantap tiap habis lahiran. Supaya fit, supaya ASI melimpah.
Udah kaya Ci Olivnya bang Densu ya, dia mah makannya khas Cina, Cia Pao, sup rempah-rempah tradisional Tiongkok.
Kandungan Sayur Katuk & Sayur Bayam
Dilansir dari situs Kementrian Kesehatan dan alodokter, dua sayur barusan mengandung :- Mineral dan vitamin
- Serat, seperti zat besi, mangan, kalium, protein, purin, falvanoid, beta karoten, asam lemak omega 3,
- Senyawa fitosterol yang dapat merangsang dan melancarkan produksi ASI
- Steroid dan polifenol yang dapat meningkatkan kadar prolaktin atau hormon pelancar ASI
Hal yang Harus Diperhatikan Saat Mengkonsumsi Sayur Bayam
Saat itu, aku terkejut melihat mangkuk berisi sayur bayam yang tanpa sengaja kutinggal, telah berubah warnanya.Sayur itu, airnya dari yang jernih menjadi berangsung-angsur hitam. Aku tentu maju mundur mau menghabiskannya, setelah memberanikan diri mencoba ternyata rasanya berbeda.
Ya, dikutip dari Alodokter :
Menurut beberapa ahli, bayam yang sudah diolah sebaiknya tidak dilakukan pemanasan ulang, dan sebaiknya dikonsumsi tidak lebih dari 5-7 jam.Bila hal itu tidak dilakukan, maka terjadi perubahan sifat, meningkatnya kandungan bahan toksin, dan adanya pertumbuhan bakteri.
2. Makanan yang Masih Hangat
Lauk apapun yang diletakkan di atas nasi hangat, rasanya berkali-kali nikmat. Apalagi, makanan tersaji di saat perut sedang lapar-laparnya."Cara makan enak gimana? Jawabannya lucu, ya gampang idamuhu alju," Gus Baha menjelaskan, 'idam' itu lauk. "Kalau kamu ingin makan lauknya paling enak apa? Alju kamu harus lapar banget," jelasnya.Adapula begini, kata beliau :
Kalau kita lapar, keinginan kita itu makan enak atau asal makan? Tentu jawabannya asal makan yang sehat. Tapi kalau kita nurutin nafsu, makannya yang enak terus di warung favorit, ini kan satu kebodohan," - Gus Baha
Aku pakai lauk tambahannya tempe atau tahu. Makanan ini sederhana, bisa diolah hanya digoreng, setelah diangkat taburi garam di atasnya.
Beuuuuh, nikmat pisssaan dimakannya!
3. Camilan Malam
Semua ibu, semua orang tua yang punya anak bayi tentu paham soal ini. Soal bangun tengah malam, nemenin anak dengan rasa laparnya, sesekali saat jeda bolehlah nyemil dulu.Nah, camilan di sini, disesuaikan dengan kesukaan ibu, ya. Aku lagi senang makan keripik singkong buatan sendiri kala itu.
Mmmm, bersyukur sekali tinggal di lingkungan yang mengutamakan makanan-makanan tanpa ultra-olahan/ultra-proses. Karena, aku semakin ke sini semakin sadar dengan makanan serba-serbi yang enak, nagih, tapi jarang mengenyangkan.
Kalau ditelaah, kandungannya banyak dari gula, tepung, dan bahan tambahan yang dirasa tak perlu ada dalam makanan karena menghilangkan kandungan gizi dari makanan aslinya.
Suatu statement mencengangkan pernah kutangkap baru-baru ini, yang isinya sama dengan yang disampaikan dalam youtube Narasi Newsroom :
Itu dia makanan sederhana yang sejauh ini mendampingiku di masa awal menyusui. Kalau untuk porsinya, bisa disesuaikan kebutuhan masing-masing, walau secara umum porsi makan dan minum ibu menyusui untuk kebutuhan sehari ada dalam gambar di bawah.
Suatu statement mencengangkan pernah kutangkap baru-baru ini, yang isinya sama dengan yang disampaikan dalam youtube Narasi Newsroom :
"Kita perlu mendesak pemerintah untuk mengatur pemasaran makanan ultra-proses. Karena merugikan kesehatan rakyat dan efek samping pencemaran lingkungan sangat banyak" - Nia Amar, Ketua Umum Asosiasi Ibu Munyusui Indonesia (AIMI)
Menutup sharing kita soal makanan yang oke dimakan busui buat pelancar ASI. Tentu saja, sebagai ekspresi cinta pada buah hati.
Berikut doa dari guru di pesantren untuk para santrinya dan masyarakat luas, dalam buku yang menjadi tanda terima kasih di pernikahan cucunya.
Tanda Terima Kasih Unik, Berkesan, dan Syarat Beramal
1. Do'a Supaya Anak Sholeh dan Sholehah
اللهم اجعل اولادنا اولادا صالخين و الصالحات حافظين للقران والسنة فقهاء فى الدين مباركا حياتهم فى الدنيا والاخرة ×٣
Catatan : Bacalah doa tersebut tiap selesai sholat lima waktu Insya Allah anak-anak kita akan sholeh dan sholehah.
2. Wafak Anak Supaya Tidak Nangis/Rewel
Caranya : Tuliskan ayat-ayat di bawah ini pada kertas kemudian dikalungkan pada bayi yang rewel sambil membaca ayat kursi 7× (Insya Allah sembuh) ini ayat yang ditulisnya:
بسم الله الرحمن الرحيم هذا يوم لا ينطقون بسم الله الرحمن الرحيم وخشعت الاصوات للرحمن فلا تسمع الا همشا بسم الله الرحمن الرحيم اليوم نختم على افواههم
3. Do'a Supaya Anak Tidak Nakal
بسم الله الرحمن الرحيم يا ايها الدين امنوااصبروا وصابروا ورابطوا والتقوا الله لعلكم تفلحون وانه من سليمان وانه بسم الله الرحمن الرحيم الا تعلو علي
وأتونى مسلمين ×٢١ بدوح ×١٠٠ خطوفة ×٧ خطفت قلب ولدى.........لأمر ومرادى ومطيعالما اردته ×٧
(Insya Allah soleh, jadi penurut) Alhamdulillah, sharing makanan untuk ibu menyusui agar ASI banyak diakhiri dengan doa barusan. Mari, kita minimalisir memakan makanan ultra-olahan! Salam berseri, sampai jumpa disuduthari~
Posting Komentar
Posting Komentar