disuduthari header

5+ Tips SEO On Page Super Ngingetin Blogger Pemula!

10 komentar
5 Tips SEO On Page yang Nggak Boleh Dilewat
Favorit banget saat coach ngeblog ngingetin soal tips SEO On Page. Jadi pengen ceklis dari SEO On Page yang dishare, blog @disuduthari sudah di titik mana, hehe.

Btw, hai, hai, hai! Pemirsa @disuduthari gimana kabarnya? Bagaimana pun kabar kita, rahmat Tuhan selalu bersama.

Aku, mau share ulang materi ke-6 OBS yang dibawakan oleh Mbak Alfida Husna dengan ciamik. Beliau berkata bahwa SEO On Page itu bukan satu-satunya bentuk atau macam dari SEO.

Apa iti SEO On Page
Sedikitnya, ada empat macam SEO (Search Engine Optimation), yaitu SEO On Page, SEO Off Page, SEO Teknis, dan SEO Lokal. Ternyata selama ini masih kugabungkan antara SEO On Page dengan SEO teknis, du du duuu du duuuuuu.

Lalu, SEO On Page itu aslinya berisi apa aja, ala Mbak Alfida? Kalau dulu, aku pernah nulis 13+ Kaidah Dasar SEO On Page & Manfaatnya, sekarang pengennya.....


5+ SEO On Page

5+ Tips SEO On Page, Ceklis Bareng, Yuk!

1. Heading (judul)

Aku sadar betul, ikut Blogspedia Coaching seberpengaruh itu, khususnya hal seperti di poin ini dijabarkan sangat detail dan teknikal. Buat dipraktikkan sendiri aku tergolong bisa, tapi kalau membimbing orang di hal semacam ini aku "no" ya.

Bukan nggak mau, cuman masih banyak yang lebih ahli melakukannya. Sebab, dipraktikkannya lebih lihai dan konsisten juga ngeblognya.

Kan aku mah apa atuh? Masih belajar buat nata blog lagi dengan sepenuh hati, hehe.

Oh ya, apa saja yang perlu diperhatikan untuk heading?

Penggunaan heading harus :
  • Berurutan H1, H2, H3, dst.
  • Template yang belum SEO friendly ada double H1
  • Judul maksimal 65 karakter untuk mencegah pemotongan dalam hasi pencarian
  • Judul artikel mengandung kata kunci utama
  • Buat judul yang menarik agar user penasaran untuk mengklik judul
  • Heading (Judul)

Over all, blog @disuduthari kuceklis (walau belum sempurna) di bagian ini.

2. Permalink

Patokannya :
  • Permalink maksimal 75 karakter
  • dimulai dari huruf "h" di "https"
  • Jika custom link, jangan lupa
  • gunakan tanda "-"
  • Link harus punya warna yang
  • berbeda dengan warna umumnya
  • URL mengandung kata kunci utama
  • Optimasi URL, tidak boleh mereplikasi
  • judul
  • Perbandingan inlink dan ekslink 3:1
Di bagian ini, sudah otomatis dilakukan, nih, alhamdulillah.

3. Image

Pastikan :
  • Rename file gambar dengan huruf kecil semua dengan diberi tanda hubung "-"
  • Seragamkan ukuran gambar di postingan, jangan ada satu gambar yang panjang, satu lagi lebar
  • Ukuran gambar 1.350x1.080 pixel ada juga yang menggunakan ukuran 1.280x720 pixel
  • Tidak boleh lebih dari 100 kb
  • Jenis gambar Webp lengkapi Alt dan Tittle gambar
  • Sertakan sumber, jika foto bukan milik pribadi
  • Buat infografis (jika memungkinkan) 
Nah, bagian ini masih banyak PR nya. Dari mulai ukuran gambar di postingan, besarnya ukuran, dan jenis gambar. Infografis juga masih agak mager, hehe.

Btw, kita coba di postingan ini, deh semuanya. Mari, mariiii.
 

4. Meta Deskripsi

Sudahkah?
  • Tulis meta deskripsi dengan target keyword yang kita miliki. Maksimal 160 karakter.
  • Memberikan ikhtisar yang ringkas dan menarik tentang artikel yang ditulis
  • Gunakan kalimat aktif dan kata kunci yang relevan
  • Terkadang, google secara otomatis memilih meta deskripsi yang sesuai
Nah, ini biasanya kucopy aja dari paragraf pertama artikel soalnya aku suka seneng aja masukkin kata kunci dua kali di paragraf awal.

5. Struktur Artikel

  • Artikel yang ramah SEO dirancang agar mudah dibaca oleh manusia dan mesin pencari
  • Artikel berbentuk listicle
  • Paragraf dibuat singkat
  • Dalam satu paragraf terdiri dari 1-5 kalimat jika kalimatnya pendek, 2-3 kalimat jika kalimatnya panjang.
  • Minimal 800 kata (Tidak ada aturan khusus tapi 800 kata sudah mencakup isi dari artikel).
  • Akhiri artikel dengan kalimat CTA (Call to
  • Action) yang bersifat mengajak pembaca untuk mengikuti apa yang kita tulis.
Untuk ini, aku baru engeh juga saat kemarin mainin tools optimasi SEO, ternyata artikel dengan 800 kata mencukupi banget buat masuk kriteria konten yang informatif.

So, adanya aturan dari PJ OBS, bukankah banyak benefit terselubungnya? Terima aksih orang-orang baik!

Selanjutnya, kata Mbak Alfida Husna, biasakan sebelum menulis, buat outline
terlebih dahulu agar memudahkan kita
untuk menulis artikel. Aku setuju, sih soal ini.

Walau tipikal yang udah keluar jiwa curhatnya kata-kata suka nggak tertampung, tapi dengan adanya outline kata-kata yang dihasilkan lebih terstruktur dan google friendly tentunya, juga user friendly.
Apalagi buat pengunjung baru ke blog kita yang belum terlalu punya kedekatan emosional. Sehingga mesti diberikan dengan senyaman-nyamannya itu informasi. 

Beda lagi kalau yang sudah ngefans, sayang, bahkan cinta yaaa. Apapun kreasi dari kita, selalu ada saja alasan untuk diterima. Bahkan ketidaksengajaan saja, dipikirkan ada alasan seni di balik ini, hehe.

6. Outline

Nah, relate nggak, nih, pemirsa! Soal outline sukanya yang bagaimana?

Aku jarang pakai tabel sih sejauh ini. Hanya pointer, yang didalamnya ada judul dan subjudul. Kadang juga simbol yang hanya kita yang paham maksudnya hehehehe. Udah kaya ngodein do'i saat PDKT-an aja, yaaa, wkwk.

Okay, kayaknya, sekian dulu pertemuan kita kali ini. Dari 5+ tips SEO On Page di atas, sudah berapa % diaplikasikan? Senyaman apa aplikasiin SEO On Page di blogmu? Tetap berseri dan sampai jumpa @disuduthari ~


R. Maria Ulfah
Perempuan INFJ yang dekat dengan isu pengembangan diri, psikologi, dan hati. Cek aja - hastag #diksidisuduthari

Related Posts

10 komentar

  1. Menginspirasi sekali dan membuat semangat untuk menulis di blog

    BalasHapus
  2. Favorit sekali membaca blog ini juga. Jadi pengen banyak nanya, deh.

    BalasHapus
    Balasan
    1. uuuuuu, nanya apa nih? terbuka kok mbak buat sharing-sharing mah, hehe

      btw tencyuuu feedbacknya~

      Hapus
  3. Sejauh ini poin 1 sampe 5. Sering saya terapkan.
    Tapi ini keren banget sih.

    Poin 6 jarang dilakukan bahkan ga pernah kepikiran. Nulis selancarnya aja. Ga pake outline. 🤧

    Thanks atas informasi dan remindernya mbak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. waaaa, masya allah, larinya sudah jauh nih, Cak.

      poin 6 mah bonus aja, optional hehe

      thank's kembali~

      Hapus
  4. Wah. Penyampaiannya menarik banget, Kak. Keren. Saya bisa belajar bikin outline nantinya. Semangat selalu. 🙏☺️

    BalasHapus
  5. Keren kak. Tantangan banget nulis dengan bahasa yang santai tapi tetap menggunakan kaidah SEO

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah, hu'um, mudah-mudahan bisa terlewati ya tantangannya. Mari berpegangan tangan~

      Hapus

Posting Komentar